Minggu, 07 November 2010

Masa Depan Internet


>>   Kecanggihan Internet Masa Depan

Perkembangan teknologi kembali membawa kemungkinan menakjubkan. Sebuah teknologi bernama 'Grid' diklaim 10.000 kali lebih cepat daripada koneksi broadband internet yang ada sekarang. 'Grid' pun digadang-gadang akan menggantikan internet di masa depan. 'Grid' disebut mampu mengunduh video film hanya dalam hitungan detik. Memang sulit dipercaya, namun 'Grid' ini dibesut oleh CERN, pusat penelitian ilmiah terkemuka Eropa yang dulu juga berjasa amat besar dalam mengembangkan World Wide Web. Teknologi 'Grid' juga diklaim mampu mengirimkan gambar kualitas sangat tajam dengan cepat, game online secara bersamaan dengan jutaan pemain serta video telepon dengan ongkos murah. 'Grid' bisa mengubah kehidupan masyarakat. Dengan kekuatan teknologinya, generasi masa depan akan berkomunikasi dengan cara yang tak terbayangkan oleh generasi masa kini. Untuk awalnya, kecanggihan teknologi itu akan dipertunjukkan tak lama lagi dalam menginvestigasi terjadinya alam semesta. Adapun jaringan awal terdapat di berbagai negara termasuk Inggris, Amerika dan Kanada, yang terhubung dengan laboratorium CERN. Sampai saat ini menurut CERN, sebanyak 55.000 server telah dimanfaatkan dalam pengembangan 'Grid', dengan perangkat fiber optik dan routing tercanggih. Kita tunggu saja apakah benar 'Grid' nantinya memang akan merevolusi pemakaian internet.

>>   10 Teknologi Perintis Komputer Masa Kini

Berikut 10 daftar teknologi komputer dari masa ke masa yang menghasilkan kecanggihan komputer masa kini.

1. IBM Roadrunner

IBM Roadrunner disebut sebagai mesin pertama yang bisa memroses data dalam hitungan petaflop, yakni lebih dari kuadriliun operasi per detiknya. Tapi setelah beberapa dekade, kecepatan ini sama saja dengan sebuah desktop masa kini.

2. Apple Macintosh

Komputer untuk semua kalangan, itulah yang dikenalkan Apple tahun 1984. Dengan tampilan grafis menawan yang bukan sekedar perintah rumus-rumus membosankan ala DOS. Kita mengenalnya kini sebagai Graphical User Interface (GUI).

3. PC IBM

Era 1980-an, komputer personal identik dengan IBM. Sebab memang IBM-lah yang merintis hadirnya standar peranti lunak dan keras di pasaran komputer personal. Akhirnya standar ini diikuti semua vendor komputer sedunia sampai saat ini.

4. Apple II

Diperkenalkan oleh Apple tahun 1977 dan bertahan hingga 15 tahun, Apple II membuktikan bahwa mereka mampu jadi produk massal. Canggih di grafis warna di era itu dan penggunaan yang cukup mudah bagi orang awam. Metode inilah yang konon ditiru Microsoft.

5. TRS-80

Masih di tahun 1977, Radio Shack meluncurkan mikrokomputer yang laku keras sebanyak 3000 unit. Produk ini disebut sebagai komputer pertama yang paling mudah digunakan oleh siapa saja hingga anak sekolah sekalipun.

6. Xerox PARC Alto

Ini adalah komputer tunggal dengan tampilan grafis beserta jendela dan ikon, sebuah tetikus untuk mengontrol kursor dan hard drive lokal, serta koneksi Ethernet ke jejaring kantor. Semuanya tergabung dalam Alto, mesij eksperimen yang dikembangkan Xerox Palo Alto Research Center (PARC) tahun 1974. Tapi Xerox tidak pernah meluncurkan Alto ke pasaran.

7. Datapoint 2200

Kalau hanya komputer tunggal saja sudah dipasarkan pada 1970 oleh Computer Terminal Corp (CTC). Sampai saat ini pun apikasi Datapoint 2200 masih dipakai paa PC. Pihak CTC menjadi rekanan Intel untuk meringankan bebas prosesor mesin menjadi chip tunggal.

8. IBM System/360

Dengan serangkaian standar periperal dan model-model yang kompatibel, S/360 memenuhikebutuhan komputer bisnis saat IBM merilisnya di tahun 1964. Ini bisa dikatakan sebagai rintisan saat komputer mulai dibutuhkan di dunia bisnis. Juga sebagai tonggak ekonomi industri komputer modern.

9. ENIAC

Inilah “nenek moyang ” komputer masa kini yang menakjubkan. Dikembangkan oleh militer AS, Electronic Numerical Integrator And Computer (ENIAC) menjadi cikal bakal komputer pada tahun 1946. Walau mesin ini menakjubkan di masanya, namun secara ukuran sangat tidak praktis. Mesin ini terdiri dari 17.478 tabung fakum dengan bobot 30 ton dan mengonsumsi 150 kilowat listrik.

10.Mesin Diferensiasi

Charles Babbage tertantang saat pemerintah Inggris minta dibuatkan sebuah mesin yang bisa menghasilkan tabel matematika. Dari sini Babbage mendesain komputer sederhana pertama yang bisa memproses perhitungan matematika secara otomatis. Inilah dasar dari kinerja komputer masa kini.

>>   Video untuk mobile Internet Mendominasi Internet Masa Depan

Layanan video dari rumah yang bersifat tetap juga merambah ke arah aplikasi mobile. Seperti dilakukan Makayama.com, perusahaan yang bermarkas di negeri Belanda yang mendukung ratusan merek telepon genggam. Aplikasi Makayama.com mempermudah berbagai format video untuk dapat digunakan dan ditransfer melalui perangkat telepon genggam. Aplikasi semacam ini mengakselerasi penggunaan mobile video untuk dilewatkan melalui perangkat Internet bergerak. Di Indonesia, tidak heran jika hadirnya berbagai teknologi baru seperti 3G dan sejenisnya terasa lamban diserap pasar. Padahal konsumen Indonesia dapat dikatakan paling trendy di kawasan ini. Timbul kesan operator tidak siap dengan mitra konten lokal dengan output yang mudah dicerna oleh masyarakat kita. Fakta bahwa konten lokal dan jumlah developer yang masih terbatas harus diakui. Namun daya jual dan persuasi kepada pelanggan akan semakin kuat apabila sang penjaja di garis depan dibekali dengan berbagai pengetahuan aplikasi multimedia yang tersebar di Internet dan tentunya akan memperkaya inspirasi bagi pengguna.

>>   Masa Depan Internet Terancam

Meningkatnya peralatan canggih (gadget) seperti iPhone, Blackberry dan Xbox, ternyata mengancam inovasi yang sudah berjalan puluhan tahun dalam membangun Internet. Peralatan canggih yang wajib punya itu menutup dan menghambat kreativitas serta mengubah konsumen menjadi pemakai pasif. Dari teknologi berbeda dengan komputer, gadget yang bisa Intenet itu tidak menjadi sarana utak-atik dan kolaborasi menuju kemajuan teknologi. Gadget, peraturan yang berlebihan, dan ketakutan terhadap Internet, bisa menghancurkan sistem yang selama ini berlangsung, yaitu teknologi "mainstream" dapat "dipengaruhi, dibuat revolusioner dari cara pandang lain".

Penggemar amatir menciptakan banyak gagasan baru dengan Internet dari komputer pribadi, di sisi lain, peretas menciptakan banyak gangguan karena mereka mengeksploitasi struktur Internet yang longgar, contoh : perbedaan menyolok antara komputer pribadi pertama, Apple II yang dibuat tahun 70-an, dengan alat terbaru dari Apple, iPhone. Gadget terbaru itu dia lukiskan sebagai "peralatan yang tertambat". Mereka mudah digunakan tapi sulit untuk dijadikan alat utak-atik. Mereka tertambat karena penyedia gampang saja menggantinya setelah barang itu tidak lagi dijual.

Alat-alat itu, menurut Zittrain, jauh dari "Internet generatif", istilah yang dia gunakan untuk menggambarkan pendekatan kreatif, terbuka, inovatif, yang telah membantu membentuk Internet. Zittrain adalah profesor bidang peran dan regulasi Internet di Oxford Internet Institute, Oxford University.

>>  Menghadapi revolusi Internet.

Berbagai revolusi Internet yang merubah tatanan ekonomi dunia tidak cukup hanya diikuti beritanya. Namun setidaknya menggeser pola pikir dan langkah ke depan untuk masuk ke era ekonomi baru. Yang menurut David Ticoll (2000) bahwa perusahaan yang sudah berumur panjang pun dapat menjadi bagian dari ekonomi baru – jika perusahaan itu mengadopsi model bisnis yang baru. Model saat kekuatan konten menjadi magnet bagi massa. Model ketika kekuatan informasi sangat mempengaruhi keputusan publik untuk membeli. Model bisnis yang sangat memerlukan aliansi dan afiliasi untuk memperkuat ikatan jejaring. Model bisnis yang terus antisipatif terhadap pesaing yang menggurita dengan informasi dan siap melahap keberadaan bisnis kita. Secara makro, berbagai ulasan di atas memang banyak yang berada di luar Indonesia. Namun perlu diingat bahwa akses informasi global di Internet tidak lagi mengenal batas geografis dan kedaulatan suatu negara. Walaupun Internet di Indonesia sudah lebih dari sepuluh tahun namun berbagai bentuk bisnis new economy seakan tidak mampir di Indonesia. Dampak Internet bagi bisnis saat sekarang hanyalah sebuah awal dari revolusi Internet yang terus melanda dunia. Tanpa didorongnya bisnis berbasis Internet di Indonesia, keadaan ini akan terus berlanjut dan devisa kita akan terus tersedot ke luar ketika mulai searching, hosting service, pembayaran transaksi online, sewa bandwidth, sampai e-mail gratis-pun masih dikuasai oleh negeri lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Visitor